OPAC
Perpustakaan
Integrity, Trust, Compassion
 Deskripsi Lengkap
 Kembali
No. Panggil : S05-00149
Judul : Kajian kebutuhan tenaga perawat berdasarkan formula Gillies dibagian rawat inap neurologi kelas I dan III Rumah Sakit Angkatan Laut dr. Mintohardjo tahun 2003
Pengarang : Pramono
Penerbit dan Distribusi : FIKES
Subjek : FORMULA GILLIES - PEARAWAT
Jenis Bahan : {007/00}
Lokasi :
 
  • Ketersediaan
  • File Digital: 1
  • Ulasan Anggota
  • Sampul
  • Abstrak
Nomor Panggil No. Barkod Ketersediaan
S05-00149 S05-00149 TERSEDIA
Ulasan Anggota:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 38952
 Abstrak
Keperawatan adalah suatu profesi di rumah sakit yang berperan penting dalam menyelenggarakan upaya menjaga mutu layanan kesehatan dirumah sakit Tujuan dari penelitian ini adalah diperolehnya tenaga perawat dibagian Rawat Inap Neurologi kelas II dan III Rumah Sakit Angkatan Laut dr. Mlntobardjo berdasarkan formula Gillies. Jenis penelitian adalah penelitian deskriptif analitik. Pengambilan data dilakukan dengan mengamati kegiatan perawat terutama kegiatan langsung perawat. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh perawat yang ada di bagian Rawat Inap Neurologi kelas II dan III Rumah Sakit Angkatan Laut dr. Mntohardjo yang berjurnlah 15 orang. Dari hasil yang didapatkan bahwa kebutuhan tenaga perawat untuk klsifikasi I adalah 0.66 (1 orang perawat ), tenaga perawat untuk klasifikasi II adalah 4.85 (4-5 orang perawat ), tenaga perawat untuk klasifikasi III adalah 3.10 ( 3-4 orang perawat ), tenaga perawat untuk klasifikasi IV adalah 3.65 (3-4 orang perawat ). Saran untuk Ruamah Sakit Angkatan Laut dr. Mintohardjo melakukan kebijakan tertentu bagi karyawan yang kurang disiplin untuk dapat memberikan pelayanan keperawatan yang bermutu bagi pasien klasifikasi I, II, III, IV. Dalam melakukan pekerjaanya dharapkan perawat bekerja secara profesional sehingga tidak terjadi pembebanan pekerjaan pada perawat tertentu. Memaksimalkan tenaga perawat yang ada pada dinas pagi, untuk dinas malam disediakan pekarya dan untuk dinas pagi disediakan cleaning service. Perawat diharappkan tetap berkomunikasi pada pasien klasifikasi I agar pasien tidak merasa tersisihkan dengan pasien yang lainnya, untuk pasien klasifikasi II perawat tebih intensive untuk melakukan tindakan keperawatan, untuk pasin klasifikasi III perawat ikut membantu kebutuhan pasien karena selama ini keluarga pasien saja yang membantu kebutuhan pasien tersebut. Pada pasien klasifikasi IV perawat hendaknya melakukan observasi tiap 2 jam sekali agar keadaan pasien dapat termonitor.
|| Pengguna : Perpustakaan || Tampilan terbaik dengan  Firefox