OPAC
Perpustakaan
Integrity, Trust, Compassion
 Deskripsi Lengkap
 Kembali
No. Panggil : S03-00173
Judul : Uji efek antioksidan ekstrak etanol 96% lidah buaya (Aloe barbadensis Mill.) melalui pengukuran aktivitas katalase dan malondialdehid (MDA) pada sel darah merah tikus putih jantan yang diinduksi dengan CCI4
Pengarang : Vera Rusli
Penerbit dan Distribusi : FMIPA
Subjek : EFEK ANTIOKSIDAN
Jenis Bahan : {007/00}
Lokasi :
 
  • Ketersediaan
  • File Digital: 1
  • Ulasan Anggota
  • Sampul
  • Abstrak
Nomor Panggil No. Barkod Ketersediaan
S03-00173 S03-00173 TERSEDIA
Ulasan Anggota:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 38347
 Abstrak
Tanaman lidah buaya telah lama dikenal sebagai bahan obat maupun kosmetika. Telah banyak dilakukan penelitian tentang tanaman lidah buaya salah satuaya telah dilakukan pengujian aktivitas antioksidan ekstrak daun lidah buaya menggunakan metode tiosianat ternyata menghasilkan persentase penghambatan yang lebih besar (75,56%) dibandingkan dengan BHT 200 ppm penghambatan sebesar 53,28%. Berdasarkan hal di atas maka parlu penelitian ini dilakukan pengujian antioksidan deagan menggunakan tikus putih yang dibagi menjadi 6 kelompok. Kelompok pertama kelompok perlakuan normal, kelompok II kelompok yang diberi CCI4 32 mg/ 200g BB, kelompok III adalah kelompok perlakuan yang diberi kurkumin 5,4 mg/ 200g BB, sedangkan kelompok IV, V dan VI adalah kelompok perlakuan yang diberi ekstrak etanol lidah buaya dengan dosis 0,45mg/ 200g BB, 1,8 mg/200g BB, 72 mg/200g BB yang diberikan empat kali selama 48 jam (2 hari). Setelah pemberian perlakuan semua tikus dibedah kemudian diambil darahnya diproses sesuai prosedur lalu kemudian dilakukan pengukuran aktivitas katalase dan MDA ini dilakukan untuk mengetahui efektivitas ekstrak etanol lidah buaya melalui pengukuran aktivitas katalase dan MDA sel darah merah yang telah diinduksi oleh CCI4 sebagai antioksidan. Data aktivitas katalase pada sel darah merah diperoleh kelompok I 710,00 unit/ml, kelompok II 406,66 unit/ml, kelompok III 646,66 unit/ml, kelompok IV 653,33 unit/m1, kelompok V 693,33 unit/ml, kelompok VI 763,33 unit/ml sedangkan kadar MDAnya, kelompok I 1,20 nmol/ml, kelompok II 1,67 nmol/ml, kelompok III 1,19 nmol/ml, kelompok IV I,16 nmol/mI, kelompok V 1,09 nmol/ml, kelompok VI 1,02 nmol/ml. Dari data diatas membuktikan bahwa ekstrak etanol lidah buaya berefek sebagai antioksidan dengan naiknya aktivitas katalase dan menurunnya kadar MDA. Selanjutaya data dianalisa secara statistik dengan uji parametik Anova satu arah dan menunjukan hasil yang signifikan lalu dilanjutkan dengan uji Tukey untuk melihat perbedaan bermakna antar kelompok. Terdapat perbedaan bermakna antar kelompok di mana (p< 0,05).
|| Pengguna : Perpustakaan || Tampilan terbaik dengan  Firefox