Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari dan menganalisis hubungan antara konsep diri dan kepemimpinan dengan kemampuan manajerial kepala Sekolah Menengah Atas Jakarta Selatan.
Hipotesis yang diuji adalah:
1. Terdapat hubungan positif antara konsep diri dengan kemampuan manajerial kepala sekolah;
2. Terdapat hubungan positif antara kepemimpinan dengan kemampuan Manajerial Kepala Sekolah ;
3. Terdapat hubungan positif antara konsep diri dan kepemimpinan dengan kemampuan manajerial kepala sekolah;
Penelitian ini dilaksanakan di wilayah Jakarta Selatan. Metode yang digunakan adalah metode survey. Populasi sejumlah 102 kepala sekolah. Pengambilan sampel penelitian menggunakan table Krejcie maka didapatkan 80 kepala sekolah.
Analisis data penelitian menggunakan rumus korelasi dan regresi, yang di awali dengan uji normalitas dan homogenitas. Uji normalitas menggunakan rumus Liliefors dengan hasil ketiga variabei berdistribusi normal, sedangkan homogenitas data menggunakan Barlet dengan hasil data X1 atas Y homogen dan data X2 atas Y homogen.
Hasil penelitian menyimpulkan hal-hal sebagai berikut: Pertama, terdapat hubungan positif antara Konsep Diri Kepala Sekolah (X1) dengan Kemampuan Manajerial Kepala Sekolah (Y), dengan persamaan regresi Ŷ = 67,42 + 0,594 X1, dan koefisien korelasi ry1 = 0,631 pada tingkat signifikansi 0,05. Kedua terdapat hubungan positif antara Kepemimpinan Kepala Sekolah (X2) dengan +1,03 X2 dengan koefisien korelasi ry2 = 0,811 pada tingkat signifikansi 0,05. Ketiga terdapat hubungan positif antara Konsep Diri Kepala Sekolah (X1) dan Kepemimpinan Kepala Sekolah (X2) dengan Kemampuan Manajerial Kepala Sekolah (Y) dengan persamaan regresi Ŷ = -24,82 + 0,225 X1 + 0,0857 X2 dengan koefisien korelasi Ry.12= 0,8334 pada tingkat signifikansi 0,05.
Berdasarkan hasil temuan penelitian tersebut, upaya meningkatkan Konsep Diri Kepala Sekolah untuk meningkatkan Kemampuan Manajerial Kepala Sekolah dilakukan melalui peningkatan ilmu pengetahuan dan peningkatan konsep diri di seluruh indicator dalam konsep diri pada penelitian ini. Peningkatan dilakukan dengan belajar dan menimba pengalaman sesuai dengan tugas dari fungsinya.
Upaya peningkatan kepemimpinan kepala sekolah dilakukan dengan mempebaiki sistem manajemen sekolah, menambah ilmu pengetahuan, menimba pengalaman dan bekerja sama dengan bawahan dalam melaksanakan tugas mengelola sekolah.
Hasil penelitian ini berguna untuk meningkatkan Kemampuan Manajerial Kepala Sekolah Negeri dan swasta khususnya di Jakarta. Dan akhirnya dapat meningkatkan mutu pendidikan pada umumnya.