Pengelolaan sampah harus dilakukan dengan baik dan benar, serta diperhatikan oleh seluruh elemen yang ada di pasar, salah satunya yaitu pedagang yang setiap harinya menghasilkan banyak sampah. Pedagang di Pasar Jambu Dua Kota Bogor masih belum melakukan pengelolaan sampah yang memenuhi persyaratan sanitasi. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku pedagang dalam pengelolaan sampah di Pasar Jambu Dua Kota Bogor tahun 2023. Variabel dependen yang diteliti adalah perilaku pengelolaan sampah, sedangkan variabel independen yaitu pendidikan, pengetahuan, sikap, dan sarana prasarana pengelolaan sampah. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional. Populasi penelitian ini yaitu seluruh pedagang di Pasar Jambu Dua Kota Bogor yang berjumlah 313 pedagang. Sampel penelitian diambil menggunakan teknik accidental sampling. Analisis data yang digunakan yaitu analisis univariat dan bivariat dengan menggunakan uji statistik chi square. Hasil penelitian menggunakan uji chi square didapatkan nilai p-value dari masing-masing variabel < 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara pendidikan (p-value < 0,001), pengetahuan (p-value 0,001), sikap (p-value 0,004), dan sarana prasarana (p-value < 0,001) dengan perilaku pedagang dalam pengelolaan sampah di Pasar Jambu Dua Kota Bogor Tahun 2023. Berdasarkan hasil penelitian, maka perlu adanya pemberian informasi dan pemberdayaan oleh pengelola pasar kepada para pedagang mengenai pengelolaan sampah pasar yang baik sesuai dengan persyaratan. Selain itu juga diperlukan pengawasan pengelolaan sampah yang intensif dari pengelola pasar kepada para pedagang di Pasar Jambu Dua.