Pelayanan kesehatan islami merupakan upaya penyedia pelayanan kesehatan pada pasiennya berdasarkan nilai syari?ah, dengan 4 konsep yaitu rabbaniyyah, akhlaqiyyah, waqi?iyah, insaniyyah. Studi awal menunjukkan bahwa 7 dari 10 pasien di Klinik IMS Jakarta Timur menyatakan pelayanan rawat jalan klinik tidak memuaskan dalam hal Akhlaqiyyah. Sejak bulan Agustus 2022, terjadi penurunan jumlah pasien. Penelitian bertujuan untuk mengetahui hubungan penerapan konsep pelayanan kesehatan islami dengan kepuasan pasien rawat jalan di Klinik IMS Jakarta Timur pada tahun 2023. Desain penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Pelaksanaannya dilakukan bulan Mei-Juni 2023. Populasinya merupakan pasien rawat jalan klinik IMS sejumlah 290 pasien. Sampel ditetapkan berdasarkan teori Lemeshow sebanyak 73 responden dengan teknik purposive sampling. Data diambil dengan kuisioer. Analisis data dengan uji univariat dan bivariat chi square. Hasilnya menjelaskan penerapan konsep pelayanan kesehatan islami rabbaniyyah, akhlaqiyyah, waqi?iyah dan insaniyah sesuai standard. kepuasan pasien dengan puas 65,8% (48 responden) dan didapatkan konsep pelayanan kesehatan Islami berhubungan secara bermakna yaitu: rabbaniyyah ( p value = 0,044, PR = 2,590,CI = 1,473 - 4,555), akhlaqiyyah (p value = 0,0006 dan PR = 2,765, CI = 1,636 ? 4,674) , waqi?iyah (p value = 0,0006 dan PR = 2,9777 , CI = 1,833-4,837), insaniyah (p value = 0,021 dan PR = 2,196 ,CI = 1,220- 3,954). Maka dari itu klinik IMS perlu memberikan prioritas lebih terhadap penerapan konsep pelayanan kesehatan islami dengan konsep rabbaniyyah, akhalaqiyyah, waqi?iyah dan insaniyyah. Karena setiap indikatornya memiliki hubungan terhadap kepuasan pasien.