Abstrak
Kelelahan mata merupakan ketegangan pada organ penglihatan mengenai gangguan mata karena penggunaan fungsi mata secara terus menerus sehingga dapat menyebabkan ketahanan penglihatan mata menurun. Pekerja las termasuk ke dalam salah satu pekerjaan yang berisiko mengalami kelelahan mata akibat radiasi UV pengelasan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan karakteristik pekerja (masa kerja, lama paparan, usia) dan faktor pekerjaan (jarak pengelasan, intensitas radiasi UV, penggunaan APD) dengan keluhan subjektif kelelahan mata pada pekerja bengkel las. Penelitian ini menggunakan desain cross-sectional, jenis penelitian kuantitatitif dengan menggunakan data primer seperti kuesioner, lembar observasi, dan wawancara. Populasi penelitian ini sebanyak 87 pekerja dan sampel 72 pekerja. Pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling. Analisis data pada penelitian ini yaitu analisis univariat dan bivariat menggunakan Uji Chi-Square. Hasil univariat didapatkan pekerja pengelasan yang mengalami keluhan subjektif kelelahan mata sebanyak 52 responden (72,2%). Hasil penelitian bivariat didapatkan adanya hubungan signifikan antara Masa Kerja (Pvalue 0,001), Lama Paparan (Pvalue 0,002), Penggunaan APD (Pvalue 0,000), Jarak Pengelasan (Pvalue 0,032), dan Intensitas Radiasi UV (Pvalue 0,019) dengan keluhan subjektif kelelahan mata serta tidak adanya hubungan antara usia dengan keluhan subjektif kelelahan mata (Pvalue 1,000) pada pekerja bengkel las di Kecamatan Bekasi Timur Tahun 2023.