Abstrak
Dalam beberapa bulan terakhir, masyarakat dikhawatirkan dengan maraknya pemberitaan media online terkait kasus perundungan pada tempat Pendidikan. Dalam menyajikan isi pemberitaan ini banyak media yang melanggar terkait kode etik jurnalistik serta tidak bertanggung jawab dalam isi beritanya seperti pada Liputan6.com. Penelitian ini membahas terkait bagaimana penerapan kode etik jurnalistik dalam pemberitaan perundungan siswa SMP Cilacap pada media online Liputan6.com dan faktor-faktor yang mempengaruhi penerapan kode etik jurnalistik.
Penelitian ini menggunakan teori isi media, teori ini merupakan pesan atau pemberitaan yang disampaikan kepada khalayak dan dapat membantu untuk memahami sebuah isi teks dalam pemberitaan perundungan siswa SMP Cilacap. Dalam teori isi media khalayak akan mempresentasikan sebuah realitas dari isi media.
Paradigma penelitian ini adalah konstruktivisme. Pendekatan kualitatif dan jenis penelitian deskriptif. Metode yang digunakan adalah analisis isi kualitatif. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini dengan wawancara, dokumentasi dan studi Pustaka. Teknik analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini analisis data kualitatif.
Berdasarkan hasil penelitian terdapat 6 pemberitaan terkait perundungan siswa SMP Cilacap pada media online Liputan6.com yang terdapat pelanggaran kode etik jurnalistik. Pelanggaran-pelanggaran isi pemberitaan terdapat pada pasal 2, pasal 4 dan pasal 5 dari kode etik jurnalistik. Terdapat faktor-faktor yang mempengaruhi penerapan kode etik jurnalistik dalam pemberitaan perundungan siswa SMP Cilacap pada media online Liputan6.com yaitu faktor pengaruh individu pekerja media dalam hal ini wartawan dan faktor pengaruh organisasi media.