Abstrak
Meningkatnya angkatan kerja dan tingginya jumlah pengangguran terutama pada lulusan sarjana menyebabkan pasar kerja yang semakin kompetitif dan menimbulkan ketidakamanan kerja. Salah satu yang perlu diperhatikan dalam pengembangan karir mahasiswa setelah lulus adalah persepsi kemampuan kerja pada mahasiswa. Persepsi kemampuan kerja merupakan penilaian subyektif disetiap individu sehingga salah satunya bergantung pada ciri kepribadian mahasiswa. Tujuan penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara kepribadian terbuka dengan persepsi kemampuan kerja pada mahasiswa. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kuantitatif. Teknik sampling yang digunakan pada penelitian ini adalah purposive sampling dengan karakteristik sampel yakni mahasiswa tingkat akhir yang berdomisili di Jabodetabek. Skala yang digunakan untuk mengukur variabel kepribadian terbuka adalah openness to experience scale (α = 0,882) dan variabel persepsi kemampuan kerja diukur menggunakan perceived employability scale (α = 0,898). Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis korelasi. Berdasarkan hasil uji korelasi pada 202 responden didapatkan skor pearson correlation sebesar 0,796 dengan probability value sebesar 0,000 (p<0,001). Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan positif signifikan antara kepribadian terbuka dengan persepsi kemampuan kerja pada mahasiswa.