Bunuh diri merupakan masalah kesehatan masyarakat yang serius, salah satunya pada kalangan dewasa awal yang merupakan kelompok usia yang rentan untuk memikirkan hingga melakukan percobaan bunuh diri. Berbagai upaya dapat dilakukan untuk mencegah dewasa awal melakukan bunuh diri, salah satunya dengan melakukan intervensi masalah tepat waktu, berbasis bukti dan dukungan yang bersifat positif berupa dukungan sosial. Penelitian ini berjudul Hubungan antara Dukungan Sosial dan Ide Bunuh Diri pada Dewasa Awal. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui adanya hubungan dukungan sosial dan ide bunuh diri pada dewasa awal. Subjek pada penelitian ini berjumlah 119 responden, yang diperoleh menggunakan teknik purposive sampling. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan teknik analisis data menggunakan analisis korelasi. Hasil reliabilitas alat ukur Multidimensional Scale of Perceived Social Support sebesar 0.880 dan Suicidal Ideation Scale sebesar 0.937. Hasil penelitian menunjukan Pearson Corelation sebesar -0.421 dengan probability value 0.000 (p<0.001). Penelitian ini menunjukan bahwa dukungan sosial memiliki efek negatif signifikan terhadap ide bunuh diri yaitu, semakin tinggi dukungan sosial yang diterima maka semakin rendah terciptanya ide bunuh diri.