Self efficacy merupakan penilaian personal seberapa baik seseorang meyakini bahwa dirinya akan mencapai hasil yang diinginkan ( Bandura, 1997). Rendahnya self efficacy yang dimiliki siswa tidak terlepas dari proses pola asuh yang diterapkan oleh orang tua kepada siswa. Liem et. Al mengatakan pola asuh orangtua juga dianggap memengaruhi konsep diri yang dimiliki anak pada usia emerging adulthood, perilaku mengontrol yang dilakukan orangtua dapat berhasil apabila menggunakan cara yang tepat, misalnya orang tua menetapkan batasan yang jelas namun tetap mempertahankan kehangatan dan memperhatikan persepsi anak mengenai selfworth dan self efficacy-nya (dalam Jessica, Srisiuni, Mary, 2021). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan helicopter parenting dengan self efficacy pada siswa SMK di kota Depok. Jenis penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan teknik analisa data regresi linear. Populasi pada penelitian ini merupakan siswa SMK kelas 10-12 dengan jumlah responden 218 siswa. Adapun skala yang digunakan oleh peneliti untuk mengukur variabel helicopter parenting adalah Helicopter Parenting Instrument (HPI) yang telah disusun oleh Odenweller et al (2014) dengan Cronbach's Alpha 0,748. Dan untuk variabel self efficacy peneliti menggunakan skala New General Self-Efficacy Scale yang dikembangkan oleh Chen pada tahun 2001 dengan Cronbach?s Alpa 0,882. Berdasarkan uji korelasi didapatkan hasil yaitu koefisien korelasi antara Helicopter parenting dengan Self-efficacy sebesar 0.951 dengan probability value sebesar 0.000. sign (p)= 0.000 < 0.05 dapat diartikan adanya hubungan yang signifikan antara Helicopter parenting dengan Self efficacy.