Abstrak
Burnout akademik merupakan salah satu fenomena berupa perasaan lelah secara emosional yang rentan dialami oleh mahasiswa ketika menjalani pembelajaran daring. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh konsep diri dan resiliensi akademik terhadap burnout akademik pada pembelajaran daring mahasiswa di daerah Jabodetabek. Penelitian kuantitatif ini menggunakan sampel penelitian yang terdiri dari 210 mahasiswa yang sedang menjalani pembelajaran daring dengan rentang usia 18-25 tahun dan berdomisili di daerah Jabodetabek. Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah MBISS (Maslach Burnout Inventory-Student Survey) untuk mengukur burnout akademik (α = 0,948), ASC-S (Academic Self-Concept Scale) untuk megukur konsep diri (α = 0,932) dan ARS-30 (Academic Resilience Scale-30) untuk mengukur resiliensi akademik (α = 0,959). Analisa data menggunakan analisa multiple regression. Dari hasil analisa diperoleh rē = 0,873 dengan taraf signifikansi 0,000 (P<0,05) yang menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara konsep diri dan resiliensi akademik terhadap burnout akademik dengan nilai kontribusi sebesar 87,3%. Selain itu, hasil juga menunjukkan bahwa konsep diri dan resiliensi akademik mempengaruhi burnout akademik secara negatif.