Abstrak
ABSTRAK - Pendidikan merupakan salah satu cara untuk menyiapkan siswa melalui kegiatan belajar, bimbingan, dan latihan. Kontrol diri memiliki kontribusi dalam menciptakan suatu model perilaku disiplin, yaitu adanya ketaatan atau kepatuhan terhadap aturan, norma yang timbul karena dorongan dalam dirinya sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan Self Control dengan kedisiplinan belajar siswa Sekolah Menengah Atas di Kabupaten Tangerang. Sampel penelitian adalah siswa berusia 15-18 tahun dengan jumlah 235 responden yang berjenis kelamin perempuan berjumlah 181 orang dan jenis kelamin laki-laki berjumlah 54 orang yang terdiri dari 9 sekolah menegah atas di Kabupaten Tangerang dengan menggunakan kuesioner. Metode pengumpulan data menggunakan dua skala yaitu Self Control Scale oleh Tangney (2004) dan mengacu pada indikator kedisiplinan belajar siswa yang di kemukakan oleh Tu?u, Tulus (2004). Teknik analisa dalam penelitian ini menggunakan metode korelasi kuantitatif. Hasil analisa reabilitas pada penelitian ini menunjukan pengaruh self control terhadap pembentukan kedisiplinan belajar siswa sekolah menengah atas di Kabupaten Tangerang sebesar 0.424 dengan taraf signifikan p ≤ 0,005 (0,000). Artinya self control memiliki hubungan positif yang signifikan dengan kedisiplinan belajar siswa sekolah menengah atas di Kabupaten Tangerang. Oleh karena itu, semakin tinggi tingkat pengendalian diri tiap individu maka semakin tinggi pula tingkat kedisiplinan belajar pada siswa sekolah menengah atas. Dari hasil analisis tersebut peneliti berharap siswa dapat meningkatkan pengendalian diri agar dapat bersikap disiplin dalam belajar.