Abstrak
Personal branding saat ini menjadi fenomena yang menarik seiring semakin banyaknya bermunculan influencer di media sosial khususnya Instagram. Personal branding di era digital saat ini umum dilakukan, perkembangan teknologi dimanfaatkan untuk membangun suatu brand pada diri seseorang termasuk membangun personal branding melalui media sosial Instagram. Ratu Ghania merupakan salah satu beauty influencer yang berfokus pada permasalahan jerawat (acne fighter) yang selalu menebarkan acne positivity kepada followersnya. Penelitian ini menggunakan paradigma konstruktivisme. Menggunakan model komunikasi DeFleur. Menggunakan konteks komunikasi massa dan teori pada penelitian ini adalah konsep delapan personal branding menurut Peter Montoya. Metode penelitian yang digunakan yaitu penelitian studi kasus dengan jenis penelitian deskriptif. Hasil penelitian menyebutkan bahwa strategi personal branding Ratu Ghania meliputi 8 personal branding menurut Peter Montoya yaitu, Spesialisasi, kepemimpinan, kepribadian, perbedaan, kenampakan, kesatuan, keteguhan, dan nama baik di dalam akun Instagram @ratughania dan juga kesehariannya.