Abstrak
Body image positif mendorong seseorang untuk berperilaku sehat (diet sehat) dan body image negatif (ketidakpuasan) akan mendorong seseorang untuk melakukan pembatasan makan dan memuntahkan dengan sengaja hal ini dapat mempengaruhi seseorang untuk dapat mempertahankan dan merubah status gizi seseorang untuk menjadi normal. Penilaian body image seseorang dapat berpengaruh terhadap status gizi individu menjadi normal, underweight ataupun overweight dan obesitas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara body image, Aktivitas fisik, asupan energy dan zat gizi makro dengan status gizi mahasiswa gizi Uhamka Angkatan 2018. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan metode analitik observasional menggunakan desain cross sectional. Data yang digunakan adalah data primer yang di ambil langsung oleh peneliti. Teknik pengambilan sampel dengan Startified random sampling dengan sampel penelitian 90 orang mahasiswa gizi Uhamka. Varaibel bebas dalam penelitian ini yaitu : body image, aktivitas fisik, asupan energi dan zat gizi makro. Sedangkan variabel terikat dalam penelitian ini yaitu status gizi. Analisis data dengan menggunakan Uji Pearson Chi-Square. Hasil Penelitian ini menunjukan tidak ada hubungan antara body image dengan status gizi mahasiswa (p=0,192; p>0,05). Tidak ada hubungan yang signifikan antara aktivitas fisik dengan status gizi mahasiswa (p=0,241; p>0,05). Tidak ada hubungan antara asupan energy dengan status gizi mahasiswa (p=0,360; p>0,05), tidak ada hubungan antara asupan protein dengan status gizi mahasiswa (p=0,360; p>0,05), tidak ada hubungan antara asupan lemak dengan status gizi mahasiswa (p=0,151; p>0,05), tidak ada hubungan antara asupan karbohidrat dengan status gizi mahasiswa (p=1,000; p>0,05).