Abstrak
Penulis melakukan penelitian ini di lingkungan Fakultas Agama Islam tepatnya pada Program Pendidikan Agama Islam dalam rangka mengetahui implementasi Pembelajaran berbasis OLU pada pembelajaran daring. OLU merupakan E-Learning yang digunakan dan dimodifikasi oleh Universitas kemudian diterapkan disetiap Fakultas atau Program Studi untuk memudahkan mahasiswa dan dosen melakukan kegiatan belajar secara daring. Upaya ini dilakukan karena dampak dari pademi Covid-19 yang mana pembelajaran yang dilakukan tatap muka menjadi daring. oleh karena itu peneliti merasa bahwa penelitian ini penting untuk diteliti sebab peneliti termasuk dari salah satu mahasiswa yang juga menggunakan OLU. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif, kemudian alat yang digunakan dalam mengumpulkan data adalah wawancara dan dokumentasi. Penelitian dilaksanakan di UHAMKA Fakultas Agama Islam Prodi Pendidikan Agama Islam. Narasumber penelitian yang digunakan adalah tiga dosen mata kuliah dan delapan mahasiswa semester dua, empat dan enam yang sudah dipilih untuk diwawancarai secara mendalam guna mendapatkan informasi yang penelti dibutuhkan. Hasil dari penelitian ini adalah dapat diketahui bahwa implementasi pembelajaran berbasis OLU yang digunakan oleh dosen dan mahasiswa belum sepenuhnya diterapkan pada proses pembelajaran. Disimpulkan pembelajaran Sinkronus dan Asinkronus lebih sering digunakan metode pendekatan Asinkronus dalam pembelajarannya.