Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh persepsi terhadap minat menabung di bank syariah secara parsial, untuk mengetahui bagaimana pengaruh citra merek terhadap minat menabung di bank syariah secara parsial, dan untuk mengetahui bagaimana pengaruh media sosial terhadap minat menabung di bank syariah secara parsial serta untuk menguji bagaimana pengaruh persepsi, citra merek, media sosial terhadap minat menabung di bank syariah secara simultan (sama-sama). Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan data primer dengan menyebarkan kuesioner kepada responden sesuai jumlah sampel yaitu sebanyak 100 orang kepada masyarakat kelurahan lebak wangi tangerang banten. Uji Hipotesis dalam penelitian ini menggunakan Analisis Regresi Linear Berganda dengan Uji t, Uji F & Uji Koefisien Determinasi (R2). Olah data penelitian ini menggunakan Microsoft Excel & SPSS 20. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel persepsi tidak berpengaruh signifikan terhadap minat menabung di bank syariah. Hal ini dibuktikan dengan nilai thitung > ttabel 1,367 < 1,6608, variabel citra merek tidak berpengaruh signifikan terhadap minat menabung di bank syariah. Hal ini dibuktikan dengan nilai thitung > ttabel 2,052 > 1,6608, variabel media sosial berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap minat menabung di bank syariah. Hal ini dibuktikan dengan nilai thitung > ttabel 4,659 > 1,6608 serta variabel persepsi, citra merek, media sosial secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat menabung masyarakat di bank syariah, hal ini dibuktikkan dengan nilai fhitung > ftabel yaitu 47,112 > 3,09 sesuai dengan rumus bahwasanya apabila fhitung > ftabel maka dapat diartikan ha diterima dan ho ditolak.