Abstrak
Sampah organik menjadi komposisi sampah yang paling banyak di antara seluruh komposisi sampah yang ditemukan di dunia dengan persentase 44% sehingga akumulasi sampah organik yang tidak dikelola dengan baik mengambil peran dalam permasalahan sampah dunia. Keberadaan Black Soldier Fly yang dapat ditemukan di hampir seluruh bagian dunia menjadi salah satu alternatif yang ditawarkan oleh para peneliti sebagai agen biokonversi sampah organik. Penelitian ini melakukan pengukuran waste reduction index, efficiency of conversion of digested food, dan biomassa larva untuk mengetahui analisis hasil penggunaan larva Black Soldier Fly dalam mereduksi sampah makanan rumah tangga. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen dengan rancangan penelitian post-test only control design pada 100 gram larva black soldier fly berusia 14-16 hari yang diberi umpan 255 gram sampah makanan rumah tangga untuk kemudian disebut kelompok eksperimen serta 100 gram larva black soldier fly berusia 14-16 yang diberi umpan 255 gram pakan ayam untuk kemudian disebut kelompok kontrol. Pengukuran berat umpan, berat larva black soldier fly dan jumlah larva black soldier fly dilakukan setiap 3 hari yaitu pada hari pertama, hari keempat, dan hari ketujuh. Hasil penelitian menunjukkan kelompok eksperimen yang diberi umpan sampah makanan rumah tangga memiliki hasil reduksi yang lebih optimal daripada kelompok kontrol yang diberi umpan pakan ayam dengan nilai WRI 45%, ECD 23%, dan biomassa larva 0,088 gram/larva. Diharapkan dalam penelitian selanjutnya dilakukan pembiakan larva black soldier fly sejak telur agar didapatkan usia dan kondisi fisik larva yang lebih homogen.