Popularitas Youtube menghadirkan cara baru dalam mempromosikan suatu produk, yaitu dengan membuat iklan yang dikemas dalam bentuk web series. Salah satu perusahaan yang memanfaatkan hal tersebut adalah Toyota Indonesia dengan judul web series ?Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini?. Uniknya, dalam web series tersebut Toyota Indonesia tidak menampilkan keunggulan produk, melainkan menampilkan pesan-pesan moral yang disampaikan melalui tanda-tanda, sehingga peneliti ingin menjelaskan pesan moral dalam web series ?Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini? kemudian untuk menjelaskan faktor apa saja yang melatarbelakangi pembuatan web series ?Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini?. Teori yang digunakan dalam penelitian ini untuk menganalisis tanda-tanda yang muncul dalam web series tersebut adalah analisis semiotika Charles Sanders Peirce yang mengklasifikasikan jenis tanda yaitu representamen (qualisign, sinsign, legisin), object (icon, index, symbol) dan interpretan (rheme, decisign, argument). Penggunaan semiotika Peirce membantu peneliti untuk membongkar makna yang berada dalam tanda, sehingga dapat menjelaskan pesan moral dalam web series tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, metode penelitian analisis semiotika Peirce, jenis penelitian deskriptif dengan menggunakan metode pengumpulan data yaitu dokumentasi, studi pustaka, observasi dan wawancara mandalam dan teknik analisis data yaitu analisis teks, analisis produksi teks dan analisis konteks. Hasil dari penelitian ini terdapat enam pesan moral dalam web series ?Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini? yaitu tanggung jawab, keberanian, kerja keras, bijaksana, kompromi, kerja sama. Enam pesan moral tersebut bercerita tentang berbagai sisi kehidupan melalui kisah Awan dan Satria dalam menjalankan aktivitasnya sebagai seorang pekerja muda mereka memiliki nilai-nilai positif seperti tanggung jawab, keberanian, kerja keras, kerja sama, serta ketika memiliki perbedaan pendapat akan berkompromi untuk menyelesaikan masalah tersebut dan peran seorang kakak yang memiliki nilai moral bijaksana yang selalu menenangkan adiknya dengan bijaksana.