Abstrak
Status gizi kurang merupakan kondisi dimana tinggi badan tidak sesuai dengan berat badan yang seharusnya, status gizi kurang dapat disebabkan karena asupan zat gizi balita tidak sesuai dan pengetahuan ibu yang kurang juga bisa membuat anak berada di fase kesulitan dalam pertumbuhan dan perkembangan. balita yang memiliki status gizi kurang dalam jangka panjang rentan terkena penyakit infeksi dan dapat menyebabkan kematian. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu, asupan zat gizi makro dan mikro dengan status gizi pada balita di kelurahan sunter jaya jakarta. Jenis penelitian yang digunakan yaitu observasional dengan menggunakan desain studi cross sectional. Teknik yang digunakan saat pengambilan sampel yaitu menggunkan teknik purposive sampling. Faktor yang menjadi variabel independen yaitu terdiri dari pengetahuan ibu, asupan zat gizi makro dan mikro pada balita, sedangkan faktor dependen yaitu status gizi berdasarkan antropemetri. Pengambilan data dilakukan dengan cara pengukuran antropemetri pada balita dan wawancara pada ibu balita dengan menggunakan kuisioner food recall 2x24jam. Hasil analisis menggunakan uji chi square menunjukan bahwa pengetahuan dan asupan zat gizi makro dan mikro berhubungan dengan status gizi balita dengan p-value masing-masing adalah (0,000) pada balita di posyandu melati kelurahan sunter jaya jakarta.