Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara religiositas dengan gaya hidup hedonis pada mahasiswi yang berkuliah di Jakarta. Teknik sampling yang digunakan adalah non probility sampling dengan teknik accidental. Responden dalam penelitian ini berjumlah 123 mahasiswi yang berkuliah di Jakarta. Metode penelitianyang digunakan adalah metode kuantitatif dengan teknik analisis statistik pearson correlation menggunakan SPSS versi 26. Adapun skala yang digunakan untuk mengukur variabel Religiositas adalah skala religiositas yang dikembangkan oleh amir (2017) dan variabel Gaya Hidup Hedonis diukur menggunakan Female Hedonistic Behavior Questionnaire (FHBQ) yang dikembangkan oleh Deviana dan Hayat (2020). Hasil penelitian ini diperoleh koefisien pearson correlation sebesar -0,131 yang menunjukan adanya hubungan negatif antara religiositas dengan gaya hidup hedonis, maka semakin tinggi religiositas maka semakin rendah gaya hidup hedonis sebaliknya semakin rendah religiositas makan akan semakin tinggi gaya hidup hedonis. Probability value yang diketahui sebesar 0,150 (p>0,01) yang menunjukan bahwa hipotesis yang diterima adalah hipotesis null yaitu tidak adanya hubungan signifikan antara religiositas dengan gaya hidup hedonis.