Persaingan bidang industri retail saat ini tentu semakin sulit. Hal ini mengharuskan perusahaan meningkatkan performa dan branding sehingga dapat bersaing secara kompetitif. Peningkatan performa kinerja karyawan tentu menjadi faktor sangat penting untuk menaikkan laba/pendapatan. Karyawan yang memiliki kepribadian hardiness dengan karakteristik dapat mendorong individu melalui sikap optimis menghadapi tantangan dan kendala tugas. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan antara tuntutan pekerjaan dengan kepribadian hardiness karyawan retail PT X. Penelitian menggunakan metode kuantitatif melibatkan 115 responden. Instrumen penelitian adalah skala hardiness berdasarkan alat ukur OHQ dengan 15 item dan skala tuntutan pekerjaan dikemukakan oleh Karasek et.al (1985) dan Bradley (2004) sejumlah 16 item. Analisa data dengan Korelasi Pearson oleh software windows SPSS Versi 24. Hasil analisa diketahui hubungan antar variabel ditunjukkan oleh r = - 0,217 dengan probability value sebesar 0,020 berarti P<0,05. Kesimpulan menunjukkan bahwa adanya hubungan yang signifikan secara negatif antara tuntutan pekerjaan dengan kepribadian hardiness yaitu semakin tinggi kepribadian hardiness yang dimiliki maka akan semakin rendah tuntutan pekerjaan yang dimiliki oleh karyawan retail PT X.