Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh optimisme terhadap resiliensi pada perawat khusus Covid-19 di DKI Jakarta. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan analisis regresi sederhana (simple resgresion). Adapun sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 145 orang perawat khusus Covid-19 di DKI Jakarta, terdiri dari 75 perempuan dan 70 laki-laki. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kuesioner variabel optimisme dari alat ukur Attributional Style Questionnaire (ASQ) untuk mengukur tingkat optimisme dan kuesioner variabel resiliensi dari alat ukur Connor & Davidson Resilience Scale (CD-RISC) untuk meihat ketahanan seseorang dalam menghadapi masalah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh positif sigifikan dengan nilai p = 0,000 (p<0,001). Artinya, semakin besar optimisme yang dimiliki oleh perawat khusus Covid-19, maka semakin besar kemampuan resiliensinya dengan jumlah kontribusi variabel optimisme terhadap resiliensi pada perawat khusus Covid-19 di Jakarta sebesar 37,8% dan 62,2% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti.