Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh family violence terhadap bullying pada remaja. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik analisa statistik Regression Analysis menggunakan SPSS versi 24. Responden dalam penelitian in berjumlah 107 orang, dengan kriteria usia 16-18 tahun dan menjadi pelaku bullying. Instrument yang digunakan untuk mengukur variabel Family violence adalah Child Exposure To Domestic Violence (CEDV) (a= 0,916), dan variabel bullying menggunakan Forms Of Bullying Scale Perpetration Version (FBS-P) (= 0,888). Berdasarkan analisa regresi, variabel family violence terhadap bullying didapatkan koefisien R sebesar 0,711 dan R Square 0,506. Hasil R Square menunjukan bahwa kontribusi family violence terhadap bullying sebesar 50,6% dengan nilai koefisien F 107,339 dan probability value sebesar (p<0,001). Berdasarkan hasil probability value menunjukan bahwa ada pengaruh yang signifikan dari family violence terhadap bullying. Hasil nilai koefisien beta didapatkan sebesar 0,711 dengan probability value 0,000 (p<0,001). Hal ini menunjukan bahwa family violence mempengaruhi bullying secara positif, artinya semakin tinggi family violence yang dialami oleh individu maka semakin tinggi potensi individu tersebut dalam melakukan bullying, begitupun sebaliknya. Penelitian lain diharapkan untuk mencoba menggunakan variabel lain yang berkaitan dengan family violence seperti Sosial media.