Abstrak
Remaja yang berperilaku personal higiene menstruasi yang buruk memiliki resiko untuk terkena Infeksi Saluran Reproduksi (ISR) dan remaja yang memiliki riwayat ISR memiliki resiko lebih bersar untuk mengalami kemandulan dan masalah reproduksi lainnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku higiene perorangan saat menstruasi pada remaja di kelurahan tegal alur. Variabel atau objek penelitian ini yaitu dukungan orang tua, dukungan teman sebaya, kepercayaan terhadap mitos, dan media informasi. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September- November 2022. Desain penelotian ini menggunakan kuantitatif desktriptif, metode penelitian survey analitik dengan pendekatan cross sectional , populasi pada penelitian ini adalah remaja di wilayah tegal alur dengan 154 populasi. Teknik samping yang digunakan adalah Simple Random Sampling, sampel yang digunakan berjumlah 77 responden. Pengumpulan data menggunakan kuisioner. Analisis data yang digunakan adalah analisis univariat dan analisis bivariat menggunakan uji Chi Square. Hasil penelitian menunjukan bahwa variabel dukungan orang tua dengan perilaku personal higiene menstruasi memiliki hubungan dengan nilai p-value 0,026<0,05, dukungan teman sebaya dengan perilaku personal higiene menstruasi memiliki hubungan dengan nilai p-value 0,036<0,05, kepercayaan terhadap mitos dengan perilaku personal higiene menstruasi tidak ada hubungan dengan nilai p-value 0,074<0,05, dan aksesmedia sosial dengan perilaku personal higiene menstruasi memiliki hubungan dengan nilai p-value 0,000<0,05. Di harapkan remaja perlu meningkatkan pemahaman pentingnya memperhatikan personal higiene saat menstruasi, sehingga remaja dapat meminimalisir terjadinya gangguan infeksi saluran reproduksi akibat perilaku personal higiene menstruasi yang buruk.