Abstrak
Negara Rusia dan Ukraina tengah mengalami konflik besar bahkan sampai perang sejak Rusia melakukan mobilisasi militer ke Ukraina pada 11 November 2021. Sebagai peristiwa penting bagi seluruh dunia sehingga peristiwa Rusia dan Ukraina mendapat perhatian luas dari berbagai media daring. Substansi sebuah berita sebelum disampaikan kepada publik sudah dikonstruksi sesuai pemahaman, kepentingan penulis, wartawan ataupun lembaga medianya. Dalam hal ini erat kaitannya dengan framing, yaitu proses penyeleksian dan menekankan isu-isu tertentu dari luasnya peristiwa yang terjadi. Berkaitan dengan praktik framing, penelitian ini memfokuskan permalahan yaitu, bagaimana Pemberitaan Perang antara Rusia dan Ukraina Tahun 2022 dalam Bingkai media daring CNNIndonesia.com dan Kompas.com? Metode yang digunakan adalah analisis framing model Robert N. Entman. Pengumpulan data menggunakan dokumentasi dan kajian pustaka, sedangkan analisis datanya adalah analisis teks yang mengacu pada analisis framing Entman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompas.com dan CNNINdonesia.com memberitakan perang anatara Rusia dan Ukraina sebagai operasi militer, Invasi Rusia, agresi militer Rusia. Namun CNNIndonesia.com melakukan penekanan Invasi Rusia melalui penggambaran keadaan masyarakat Ukraina selama selama perang. Kompas.com memberikan alasan Rusia melakukan operasi militer karena ada pihak yang memintanya untuk membersihkan kejahatan. Sedangkan CNNIndonesia.com karena keegoisan Rusia mengenai geopolitik dan ketakutan jika Ukraina bergabung dengan NATO. Selain itu, kompas.com lebih banyak memberitakan proses efakuasi WNI di UKraina sampai selamat di Indonesia