Media baru atau media online memiliki peran penting dalam perkembangan sosial masyarakat, disatu sisi, pers turut mendorong proses demokrasi, namun kebebasan pers saat ini media sering kali menjadi alat untuk menyuarakan kepentingan media itu sendiri atau kelompok yang memegang kekuasaan, akibatnya kebutuhan masyarakat untuk mendapatkan informasi yang akurat dan berimbang menjadi terabaikan. Paradigma dalam penelitian ini adalah paradigma kritis, sebuah konsep yang yang membangun kesadaran masyarakat terhadap suatu sistem dan struktur sosial yang dominan terhadap kekuasaan dan yang berkepentingan. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap bagaimana kepentingan ekonomi bentuk dan praktiknya dalam pemberitaan pemindahan ibu kota negara di kompas.com. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya kepentingan ekonomi politik dalam pemberitaan pemindahan ibu kota negara, yang mana terlihat dari aspek analisis isi, analsisis kognisi sosial, analisis konteks sosial yang menunjukkan kompas kerap memberitakan pemindahan ibu kota negara dengan menyatakayatakan sifat-sifat optimis dan kerap memperlihatka hal positif terhadap pemberitaan pemindahan ibu kota negara yang secara tidak langsung memberikan dorongan terhadap pemidahan ibu kota negara. Adapun kepentingan ekonomi yang dilakukan oleh kompas.com dalam pemberitaan pemindahan ibu kota negara yaitu: komodifikasi berita, hal ini telihat dalam analis teks yang mana kompas.com menuliskan spesifik nama pada salah satu judul nya kemudian mempunyai kecondongan menilai komersil itu sendiri sehingga suatu berita lebih enak dibaca.