Abstrak
Dalam pemberitaan kekerasan terhadap perempuan media massa cenderung menampilkan perempuan sebagai pihak yang salah. Media massa juga sering menampilkan perempuan sebagai objek bukan sebagai subjek. Perempuan lebih banyak ditampilkan sebagai bahan penceritaan dan tidak dapat menampilkan dirinya sendiri. Penelitian ini membahas mengenai bagaimana posisi perempuan dalam wacana media melalui berita kekerasan terhadap perempuan di media daring Konde.co. Tujuan penelitian ini untuk mengungkap wacana pemberitaan kekerasan terhadap perempuan di media daring Konde.co. Penelitian ini menggunakan paradigma kritis. Pendekatan penelitian kualitatif dan jenis penelitian deskriptif. Peneliti menggunakan teori wacana kritis. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan studi dokumentasi, wawancara, dan studi pustaka. Teknik analisis data dilakukan melalui dua tahap, yaitu analisis kognisi sosial dan analisis konteks. Metode yang digunakan adalah analisis wacana kritis Sara Mills. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam memberitakan kekerasan terhadap perempuan, media daring Konde.co memposisikan perempuan sebagai subjek penceritaan dan bukan sebagai objek penceritaan. Karena itu, dalam media ini perempuan tidak lagi menjadi sebagai korban untuk kedua kalinya. Dalam menampilkan peristiwa kekerasan Konde.co meletakkan sudut pandang perempuan sebagai korban kekerasan. Kontribusi penelitian ini secara akademis dapat mengembangkan teori wacana kritis dan menjadi masukan dalam mengkaji pesan atau isi berita pada media daring. Secara metodologis penelitian ini diharapkan mampu mengembangkan metode analisis wacana kritis Sara Mills yang memfokuskan pada cara media menampilkan perempuan korban kekerasan sebagai subjek. Secara praktis diharapkan dapat memberikan saran terhadap media daring dalam mengkonstruksi berita kekerasan terhadap perempuan secara benar. Secara sosial penelitian ini diharapkan dapat membangkitkan pemahaman dan kesadaran baru mengenai cara media mengkonstruksi pesan dan memposisikan perempuan dalam pemberitaan kekerasan terhadap perempuan.