Abstrak
Fertilitas pada laki-laki dapat dipengaruhi oleh kualitas sperma. Kualitas sperma
yang buruk dapat menyebabkan infertilitas, abortus bahkan cacat lahir. Gaya
hidup seperti pola makan yang buruk dan kebiasaan merokok memengaruhinya.
Oleh karena itu, perlu adanya perubahan gaya hidup sejak remaja dalam rangka
persiapan kehamilan untuk memiliki bayi yang sehat juga berkualitas, persiapan
tersebut dapat disebut prakonsepsi. Berdasarkan survey pendahuluan yang
dilakukan peneliti didapatkan hasil sebanyak 70% pria usia subur memiliki
pengetahuan gizi prakonsepsi yang kurang dan merokok. Maka dari itu, perlu
dilakukannya pemberian informasi. Dalam menyampaikan sebuah informasi
diperlukan adanya metode yang baik dan media yang dapat membantu proses
penerimaan informasi tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
pengaruh edukasi booklet terhadap pengetahuan dan sikap terkait gizi prakonsepsi
dan bahaya merokok pada pria usia subur di SMA Mandiri Balaraja
Kab.Tangerang. Metode yang digunakan adalah quasi experiment dengan pre-post
test control group design. Penelitian ini dilakukan pada siswa SMA Mandiri
Balaraja Kab.tangerang kelas XI dan XII secara online. Melibatkan 74 subjek
masing-masing 37 kelompok kontrol dan 37 kelompok perlakuan. Menggunakan
teknik analisis Mann Whitney, Independent t-test, Paired t-test, dan Wilcoxon.
Hasil uji statistik menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang bermakna
pengetahuan dan sikap sesudah diberikan intervensi pada kelompok perlakuan
(p<005). Terdapat perbedaan yang bermakna pengetahuan dan sikap sebelum dan
sesudah edukasi pada kelompok perlakuan (p<0,05). Dapat disimpulkan bahwa
terdapat pengaruh edukasi dan media booklet terhadap pengetahuan dan sikap pria usia subur di SMA Mandiri Balaraja.