Diabetes Melitus merupakan penyakit tidak menular (PTM) yang telah menjadi masalah kesehatan masyarakat yang cukup besar di Indonesia. Penyakit ini disebabkan oleh gangguan metabolisme glukosa akibat kekurangan insulin baik secara absolut maupun relatif. Penatalaksanaan Diabetes Melitus meliputi aspek edukasi, terapi gizi, latihan fisik, farmakologi dan monitoring kadar gula darah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Hubungan Asupan Energi, Asupan Serat dan Lingkar Perut Dengan Kadar Gula Darah Puasa Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Klinik Griya Sehat Royhan, Jakarta Selatan 2020, tempat dan waktu penelitian dilakukan di Klinik Griya Sehat Royhan pada bulan Juni ? Juli 2020. Metode penelitian ini menggunakan kuantitatif desain penelitian ini menggunakan cross sectional dengan pendekatan observasional. Dengan menggunakan data primer dan data sekunder, data primer yang di ambil melalui kuesioner form Recall, pengukuran Lingkar perut, dan kadar gula darah sedangkan data sekunder yang di ambil meliputi data umum responden. Populasi sampel menggunakan teknik total sampling berjumlah 35 responden. Hasil penelitian menggunakan uji fisher menunjukkan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara asupan energi dengan kadar gula darah puasa (P>0,05), asupan serat dengan kadar gula darah puasa (P>0,05) dan terdapat hubungan antara lingkar perut dengan kadar gula darah puasa (P<0,05).