pada awal tahun 2020 kasus demam berdarah dengue ( DBD) di Indonesia telah mencapai 17.820 kasus kesakitan, angka tersebut lebih tinggi dari tahun sebelumnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk merangkum hasil penelitian terkait dengan Faktor ? faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Demam Berdarah di Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian setudi literatu. Populasi dalam penelitian ini adalah semua yang menderita DBD. Teknik yang digunakan unttuk membuat kesimpulan adalah naratif kualitatif, pencarian data dalam penelitian ini melalui Google Scholar 1700 artikel, Portal Garuda 17 artikel, Emerald Insight 110 artikel, Cambridge kata 16 artikel dengan kata kunci hubungan dengan Kejadian DBD . didapat 1843 artikel dan setelah dilakukan pemilihan artikel didapat 11 artikel yang sesuai kriteria inklusi dan ekslusi, analisis penelitia ini mengunakan Antasi Bibliografi. Hasil penelitian menunjukan bahwa mengantung pakian, pemberantasan sarang nyamuk, menggunakan obat anti nyamuk, dan mengunakan pakian panjang saat tidur memiliki nilai signifikan untuk terjadiannya DBD. Kesimpulan, dari 10 jurnal hasil penelitan, variabel paling banyak mempengaruhi kejadian DBD adalah variabel mengantung pakian dan PSN. 4 variabel mengindari gigitan nyamuk dengan obat berhubungan signifikan dengan Kejadian DBD. Lalu pemasangan kawat kasa, Pengetahuan, dan tidur sore / siang.