Abstrak
Hipertensi, merupakan masalah kesehatan yang tidak menular namun membahayakan karena dapat berujung pada kematian, Penderita hipertensi tidak bisa sembuh total namun bisa diobati dengan mengkonsumsi obat antihipertensi secara teratur dan mengkontrol tekanan darah setiap bulan agar terhindar dari komplikasi penyakit seperti ginjal, strok, dan jantung. Penderita hipertensi melakukan pengobatan di Indonesia pada tahun 2019 mengalami peningkatan dari 23,97% menjadi 24,36%, hal ini menandakan bahwa adanya kemungkinan untuk masyarakat patuh dalam menjalani pengobatan hipertensi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran kepatuhan pengobatan pasien hipertensi di pelayanan kesehatan berdasarkan penelitian terpublikasi secara nasional. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Populasi dan sampel pada penelitian ini adalah artikel mengenai kepatuhan pengobatan hipertensi yang telah terpublikasi. Populasi penelitian ini 60 artikel dengan sampel sebanyak 48 artikel. Berdasarkan artikel yang telah direview variabel umur, jenis kelamin, tingkat pendidikan, status pekerjaan, lama menderita hipertensi, riwayat keluarga, komplikasi penyakit, tekanan darah, pengetahuan, motivasi, jenis obat, lama pengobatan, sikap, persepsi ancaman keseriusan penyakit hipertensi, keyakinan, mendapatkan informasi, akses ke pelayanan kesehatan, sosial ekonomi, penghasilan, dan ketersediaan obat, dukungan keluarga dan peran tenaga kesehatan memiliki hubungan dengan kepatuhan seseorang dalam menjalani pengobatan hipertensi sedangkan ada variabel efek samping obat, status tinggal, kemudahan konsumsi obat, kebiasaan merokok, kepemilikan asuransi, dan persepsi ancaman keseriusan penyakit tidak memiliki hubungan dengan kepatuhan pengobatan hipertensi. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan setiap variabel memiliki nilai proporsi sebagai berikut: variabel umur dewasa berkisar 9,1%-90,8% dan umur lansia berkisar 9,1%-78,1, variabel jenis kelamin perempuan berkisar 2,1%-70,1% dan laki-laki berkisar 2,8%-91,0%, variabel