Abstrak
Infeksi saluran pernapasan akut adalah pernapasan akut yang disebabkan oleh infeksi jasad renik atau bakteri, virus, maupun riketsia, tanpa atau disertai radang parenkim paru dapat berhenti sehingga tidak dapat membersihkan saluran pernapasan akibat iritasi oleh bahan pencemar. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan kejadian ISPA pada pekerja Injekscsen Molding PT Printec Perkasa II Tahun 2020. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain cross sectional.Data yang digunakan yaitu data primer dengan jumlah sampel 156 responden dan teknik pengambilan sampel dengan menggunakan metode sampling kuota. Analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis univariat distribusi frekuensi bivariat dengan menggunakan chi square. Kejadian ISPA pada pekerja Injekscsen Molding PT Printec Perkasa II Tahun 2020 sebanyak 35,5%.Hasil analisis bivariat didapatkan faktor ? faktor yang signifikan adalah yaitu jenis kelamin(Pvalue 0,003) ,umur (Pvalue 0,000),tingkat pendidikan(Pvalue 0,000),masa kerja(Pvalue 0,000), lama kerja(Pvalue 0,000),kebiasaan merokok(Pvalue 0,000),penggunaan APD (0,002).Saran untuk pekerja untuk selalu memakai masker,memberikan kipas angin yang diarahkan keblower sehingga pekerja mendapatkan sirkulasi udara yang baik,adanya pergantian shift kerja sehingga angka ISPA berpeluang ISPA menurun