Abstrak
Film Pasukan Garuda: I Leave My Heart in Lebanon, Film yang diproduksi oleh TB Silalahi Pictures ini mengisahkan para tentara Indonesia (TNI) yang tergabung dalam Pasukan Perdamaian Internasional atau dikenal dengan sebutan Pasukan Garuda. Film ?Pasukan Garuda: I Leave My Heart In Libanon?disutradarai oleh Benni Setiawan yang sekaligus penulis naskah. Film bergenre drama dan aksi ini mengambil setting di Lebanon pada tahun 1973. Film ini berusaha memperlihatkan sisi lain dari TNI. Selama ini gambaran tentang TNI adalah sosok yang disiplin dan tegas, tetapi dalam film ini sosok TNI tidak hanya ditugaskan untuk mengamankan konflik negara saja seperti memberikan bantuan sosial dan mendirikan camp kesehatan untuk warga setempat. Pengorbanan TNI dalam menjalankan tugas di film ini adalah meninggalkan keluarga, bahkan salah satu prajurit TNI sampai membatalkan pertunangan demi menjalankan tugas Negara. Penelitian ini menggunakan paradigma kontruktivisme, yang bertujuan untuk melihat dan mengetahui bagaimana media mengontruksikan realitas humanisme para TNI dalam film Pasukan Garuda: I Leave My Heart in Lebanon. Jenis penelitian ini adalah deskriptif, dan menggunakan metode analisis isi kualitatif, peneliti menggunakan metode ini karena metode ini lebih menekankan isi dan cocok digunakan dalam penelitian ini. Hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti menunjukkan bahwa ada 8 adegan dalam film Pasukan Garuda: I Leave My Heart in Lebanon garapan sutradara Benni Setiawan yang sekaligus penulis naskah yang menggambarkan adanya unsur humanisme dalam sosok TNI, seperti: (1) mendampingi guru-guru dan memberikan pembelajaran kepada masyarakat Lebanon, (3) bertugas menangani kesehatan dengan membuka medical camp, (4) mempererat tali silahturahmi atau membangun kedekatan dengan Tentara lebanon, (6) menunjukkan sikap humanisme atau empati kepada masyarakat Lebanon, terutama anak-anak. Penelitian ini diharap dapat memberi kontribusi mengenai teori konstruksi realitas, untuk memperkaya penggunaan pendekatan kualitatif, dan mampu memberi masukkan dan solusi kepada masyarakat khususnya masyarakat awam yang kurang mengerti tentang tugas-tugas seorang Prajurit TNI selain untuk berperang.