Kurang mengkonsumsi buah dan sayur merupakan perilaku makan yang dapat berdampak bagi kesehatan seperti menimbulkan gangguan penglihatan, meningkatkan kolesterol darah, risiko kegemukan, kanker kolon, dan penyakit degeneratif lainnya seperti diabetes, stroke, obesitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Konsumsi Buah Dan Sayur Pada Mahasiswa Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka Jakarta Selatan Tahun 2018. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif desain cross sectional, dengan teknik pengambilan sampel secara proportionate stratified random sampling pada mahasiswa FIKES angkatan 2014-2017 sebanyak 1514 orang. Besar sampel pada penelitian ini sebanyak 100 responden. Penelitian ini menggunakan data primer yang diambil melalui angket yang diisi oleh responden menggunakan kuesioner dan FFQ. Hasil analisis univariat pada penelitian ini lebih banyak perilaku konsumsi sayur yang kurang baik (84%), lebih banyak perilaku konsumsi buah yang kurang baik (62%), lebih banyak pada jenis kelamin perempuan (77%), lebih banyak kesukaan/preferensi terhadap buah (100%), lebih banyak kesukaan/preferensi terhadap sayur (93%), lebih banyak ketersediaan buah (59%) dan sayur (56%), lebih banyak pengaruh orangtua yang baik terhadap konsumsi sayur (67%) dan untuk buah (63%). Hasil analisis bivariat pada penelitian ini menunjukkan bahwa ada hubungan antara faktor karakteristik individu (kesukaan/preferensi terhadap buah (Pvalue 0,000) dengan perilaku konsumsi sayur, ada hubungan antara faktor karakteristik individu (kesukaan/preferensi terhadap buah (Pvalue 0,000) dengan perilaku konsumsi buah, ada hubungan antara faktor lingkungan (ketersediaan sayur di rumah (Pvalue 0,050) ketersediaan buah di rumah (Pvalue 0,050) dan pengaruh orangtua terhadap sayur (Pvalue 0,032) pengaruh orangtua terhadap buah (Pvalue 0,042) dengan perilaku konsumsi sayur, ada hubungan antara faktor lingkungan (ketersediaan sayur di rumah (Pvalue 0,010) ketersediaan buah di rumah (Pvalue 0,000) dan pengaruh orangtua terhadap sayur (Pvalue 0,000) pengaruh orangtua terhadap buah (Pvalue 0,005) dengan perilaku konsumsi buah. Saran penulis adalah mengadakan penyuluhan terkait konsumsi buah dan sayur yang benar sesuai anjuran pedoman gizi seimbang, mengadakan kegiatan seperti lomba poster, bazar buah dan sayur, dan karya ilmiah yang berkaitan dengan kesehatan khususnya manfaat dan kandungan gizi pada buah dan sayur untuk meningkatkan kesadaran mahasiswa tentang pentingnya konsumsi buah dan sayur.