Abstrak
Acara Indonesia Lawyer Club TV One(ILC) cukup menarik perhatian para kritikus dan akademisi, namun tak sedikit menuai kritik terkait komentar dan isi pembicaraan dari para praktisi, baik berkaitan dengan sebuah pola pikir dalam memahami isu-isu aktual, selain itu karena terkesan blak-blakan. Salah satu isu yang di angkat dalam acara ILC adalah tentang pemindahan ibu kota Indonesia ke Kalimantan Timur. Isu ini banyak diperdebatkan oleh para kritikus dan akademis. Terkait dengan hal di atas, penelitian ini mengangkat permasalahan, ?Bagaimana persepsi Forum Komunikasi Anak Betawi (FORKABI) terhadap pemberitaan pemindahan ibu kota di program Indonesia Lawyers Club (ILC) tv one??. Penelitian ini menggunakan paradigma positivisme. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah kognitif. Psikologi kognitif adalah pendekatan psikologi yang memusatkan perhatian pada cara merasakan, mengolah, menyimpan dan merespon informasi. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif, perspektif positivis, dan metode yang digunakan survei deskriptif. Populasi penelitian adalah anggota Forum Komunikasi Anak Betawi (Forkabi) berjumlah 9345 orang. Sampel ditentukan sebanyak 100 orang dengan ukuran minimum dilihat dari rumus Taro Yamane. Pengumpulan data menggunakan angket. Angket diuji validitas dan reliabilitas. Data dianalisis dengan statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan ?Persepsi Forum Komunikasi Anak Betawi (Forkabi) terhadap Pemberitaan?Pemindahan Ibu Kota di Program Indonesia Lawyer Club TV One?berada pada kategori Netral cenderung Negatif. Anggota Forkabi cenderung tidak mendukung pemindahan ibukota.