Abstrak
Iklan tidak hanya berfungsi untuk membawakan pesan tentang informasi akan sebuah produk atau jasa. Iklan juga sering menampilkan fenomena sosial yang juga sedang marak diperbincangkan, salah satunya adalah mitos pembagian peran dalam rumah tangga. Iklan Gopay bersama Alfamart ini menampilkan sebuah cerita menarik tentang peran ayah dalam tayangan video iklannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mitos milik Roland Barthes yaitu melihat pemaknaan tanda yang lebih dalam tentang peran ayah dan latar belakang penggambaran peran ayah pada iklan Gopay bersama Alfamart Edisi #Kebahagiaankecil untuk Kita Semua. Penelitian ini menggunakan paradigma konstruktivisme dengan metode semiotika Roland Barthes dan teori konstruksi sosial media massa karena adanya penggambaran melalui sistem tanda yang dikemukakan oleh Barthes, dengan menganalisis scene adegan iklan yang telah direduksi kemudian menguraikan tanda denotasi, konotasi dan mitos untuk mengetahui peran ayah yang ditampilkan dalam iklan Gopay bersama Alfamart Edisi #Kebahagiaankecil untuk Kita Semua. Pendekatan penelitian ini adalah kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data penelitian ini adalah dengan dokumentasi dengan cara meng-screenshot scene adegan dalam iklan dan wawancara. Narasumber penelitian ini menggunakan 2 informan yaitu assistant director dari pembuatan iklan ini dan akademisi dan public speaker yang mendalami isu gender, sexualitas dan mental health. Hasil penelitian ini menemukan bahwa iklan Gopay bersama Alfamart Edisi #Kebahagiaankecil untuk Kita Semua menampilkan mitos peran domestik pada ayah yang melakukan kegiatan domestik seperti memasak, mengajari anak membersihkan rumah dan mendandani anak. Latar belakang dari pembuatan iklan ini adalah untuk menampilkan sesuatu yang beda pada hari ibu dan sebagai pembelajaran untuk pemirsa iklan tentang peran orangtua dalam keluarga.