Abstrak
Kekerasan terhadap perempuan masih terus terjadi di tengah-tengah masyarakat Indonesia. Melihat akan hal tersebut, musisi Weird Genius memproduksi sebuah video clip musik yang berjudul Lathi. Di dalam video clip tersebut menampilkan adegan-adegan kekerasan yang dilakukan oleh laki-laki terhadap perempuan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memahami representasi kekerasan terhadap perempuan yang dimunculkan dalam video clip Weird Genius ? Lathi. Penelitian ini menggunakan paradigma positivisme dengan teori Representasi dan teori New Media. Dengan membandingkan antara adegan pada video clip tersebut dengan konsep ketidakadilan gender dan konsep kekerasan terhadap perempuan, ditemukan tanda-tanda representasi kekerasan terhadap perempuan dalam video clip Weird Genius ? Lathi. Pendekatan penelitian adalah kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis semiotika model Charles Sanders Pierce dengan metode pengumpulan data melalui tiga tahap yaitu, observasi, studi dokumentasi dan studi pustaka. Hasil analisis menunjukkan terbukti adanya representasi kekerasan terhadap perempuan yang terjadi melalui adegan yang terdapat pada menit 00.33, 01.43 dan 02.08 di dalam video clip musik ini. Di dalam video clip musik ini terdapat representasi mengenai laki-laki yang tidak memberikan kebebasan dalam bertindak, sehingga perempuan merasa rendah dan tidak dihargai. Terdapat pula adegan mengenai representasi kekerasan terhadap perempuan melalui adegan kekerasan fisik yang dilakukan dalam video clip tersebut sehingga perempuan sebagai korban terluka secara fisik maupun mental karena luka dan ancaman yang di deritanya. Untuk penelitian selanjutnya, peneliti menyarankan agar mengkaji dampak toxic realitionship dalam video clip musik ini dengan pendekatan kualitatif deskriptif agar pesan yang ingin disampaikan oleh Weird Genius dapat tersampaikan secara mendalam agar memberikan dampak yang signifikan dalam konsep keadilan gender yang terjadi dalam masyarakat.