Abstrak
Pada tahun 2020 hingga saat ini, beberapa video youtube mulai ramai di perbincangkan oleh netizen. Salah satunya adalah video milik Kartika Putri yang ramai dibicarakan karena konten tersebut berisikan tentang review dan unboxing produk Helwa Beautycare yang di tayangkan dalam video Youtube Kartika Putri Official. Didalam video tersebut diperlihatkan Kartika Putri mereview dan mencoba produk Helwa Beautycare yang dirumorkan mengandung bahan kimia berbahaya. Pada video tersebut, Kartika Putri dan pihak Helwa Beautycare berusaha menepis isu yang telah ramai dibicarakan hal ini membuat peneliti ingin mengetahui apakah tayangan YouTube Kartika Putri sebagai YouTuber mempengaruhi Brand Image pada konsumen Helwa Beautycare. Peneliti memilih media YouTube sebagai media dari seorang content creator. Selain YouTube, media sosial populer lainnya yang saat ini banyak digunakan masyarakat khususnya anak muda ialah Instagram. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Teori Social Learning dari Albert Bandura karena teori ini menerima sebagian besar prinsip teori belajar perilaku, tetapi menekankan pada efek-efek dari isyarat-isyarat pada perilaku, dan proses psikologis internal. Penelitian ini menggunakan model VisCAP untuk lebih mempertimbangkan ketika memilih endorser. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode observasi non-partisipasi. Jenis penelitiannya eksplanatif. Metode pengumpulan datanya survey menggunakan kuesioner melalui online. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan X ?Kualitas endorser Kartika Putri? berpengaruh dan signifikan terhadap brand Image Helwa Beautycare. Hal ini ditunjukkan dari hasil analisis koefisien regresi variabel 0,639. Koefisien bernilai positif artinya terjadi pengaruh antara Endorser Kartika Putri (X) dan Brand Image Helwa Beautycare (Y).