Abstrak
Instagram merupakan platform media baru yang dapat digunakan untuk membagikan informasi dan juga edukasi melalui konten yang dibuat oleh para penggunanya. Salah satu masalah yang terjadi dalam masyarakat sekarang ini adalah informasi mengenai Covid-19 di Instagram. Salah satu akun Instagram yang memberikan informasi mengenai Covid-19 yaitu Instagram @dokter.tirta. Penelitian ini menggunakan teori media baru dan juga CMC yang melihat penggunaan media baru di media sosial Instagram yang mana Instagram dinilai sebagai media baru yang memiliki pengguna terbanyak diseluruh dunia. Metode penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Paradigma penelitian ini adalah konstruktifis. Sedangkan, teknik pengumpulan datanya adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik penguji keabsahan data menggunakan teknik kredibilitas dengan metode triangulasi sumber, data, dan metode. Teknis analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dr. Tirta telah memanfaatkan Instagramnya sebagai sarana informasi dengan baik dan menggunakan fitur-fitur yang dimiliki Instagram untuk membantunya menyebarkan informasi seperti posting feeds (foto dan video), instagram story, IG TV dan Live Instagram. Konten yang dibuat dr. Tirta sangat menarik yaitu berupa informasi mengenai Covid-19, daily activity, promosi (endorse) dan juga video reaksi dirinya berpendapat tentang sesuatu hal yang sedang ramai dibicarakan. Fitur-fitur Instagram sudah hampir seluruhnya dimanfaatkan oleh dr. Tirta dan semakin banyak orang yang mengunjungi Instagram ataupun mengikuti Instagram nya terlihat dari setiap posting-an nya yang mendapatkan jumlah like meningkat dan komentar Instagram yang ramai. Kontribusi penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan tentang pemanfaatan Instagram yang menjadi sarana komunikasi informasi dan dianggap menjadi media baru dalam pemberian informasi yang informatif di era digital. Tidak hanya itu, penelitian ini diharapkan dapat menambah khasanah penelitian di program studi ilmu komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka.