Dalam setiap proses komunikasi pasti terjadi beberapa masalah, terutama pada komunikasi kelompok. Penelitian ini mengkaji tentang analisis jaringan komunikasi dengan tujuan memahami peran dan jaringan pada komunitas Ngojak (Ngopi Jakarta). Menggunakan paradigma kontruktivisme Jenis penelitian adalah deskriptif kualitatif, dengan metode studi kasus, pendekatan penelitian kualitatif dan teori yang digunakan adalah teori sosiometri. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini yaitu tes sosiometri, wawancara, dokumentasi dan studi pustaka. Teknik analisis data menggunakan analisis sosiometri dengan menggunakan aplikasi UCINET 6 Version 6.692. Langkah pertama pengelompokkan data dengan matrik kemudian dianalisis menggunakan aplikasi UCINET 6 Version 6.692. Setelah itu divisualisasikan dengan sosiogram sehingga terlihat Opinion Leader, Bridge, Negletee, Isolate dan anggota jaringan. Hasil penelitian menunjukkan dari total responden sebanyak 30 orang dan tiga di antanya sebagai Opinion Leader, tiga orang Isolate, tidak memilih dan tidak terpilih. Jumlah sosiogram ada lima, terdiri atas sosiogram pertama yaitu satu klik, sosiogram kedua yaitu satu klik, sosiogram ketiga yaitu lima klik, sosiogram keempat yaitu satu klik dan sosiogram kelima yaitu dua klik. Jaringan komunikasi yang terbentuk adalah jaringan komunikasi bintang sehingga setiap anggota memiliki kebebasan untuk berinteraksi langsung ke Founder atau anggota lainnya. Penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan tentang teori sosiometri dan metode studi kasus, terutama ketika digunakan untuk meneliti peran dan jaringan komunikasi suatu kelompok atau organisasi. Diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat agar lebih peka terhadap lingkungan dan berguna untuk komunitas Ngojak (Ngopi Jakarta) agar memperhatikan tingkat intensitas komunikasi antar anggota sehingga hubungan mereka tidak terpecah dan informasi mengenai sejarah Jakarta dapat diterima dengan baik. Diharapkan ada penelitian serupa sehingga ilmu pengetahuan tentang konsep analisis jaringan komunikasi ini dapat berkembang.