Abstrak
PHBS disekolah merupakan sekumpulan perilaku yang dipraktikkan oleh peserta didik, guru dan masyarakat lingkungan sekolah atas dasar kesadaran sebagai hasil pembelajaran, sehingga secara mandiri mampu mencegah penyakit, meningkatkan kesehatannya, serta berperan aktif dalam mewujudkan lingkungan sehat. PHBS disekolah merupakan kebutuhan mutlak seiring munculnya berbagai penyakit yang sering menyerang anak usia sekolah (6-10 tahun), yang ternyata umumnya berkaitan dengan PHBS. (Maryunani, 2013). Penelitian ini adalah penelitian bersifat Analitik Kuantitatif dengan pendekatan cross sectional untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) pada siswa/i di Madrasah Ibtidaiyah Hayatul Islam jakarta pusat tahun 2016. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa/i kelas 1,2,3,4 dan 5 yang berjumlah 114. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara seluruh populasi di jadikan sampel. Hasil dari penelitian ini adalah siswa/i yang berperilaku hidup bersih dan sehat (54,4%). pengetahuan yang tinggi (69,3%), sikap berperilaku hidup bersih dan sehat yang baik (71,9%), peranan guru yang kurang berperan (62.3%), dan sarana sanitasi yang kurang lengkap yaitu dari 12 kategori yang tersedia hanya untuk penunjang perilaku hidup bersih dan sehat diskeolah. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa ada hubungan yang bermakna antara pengetahuan dengan PHBS (Pvalue: 0.000). tidak terdapat hubungan yang bermakna antara sikap dengan PHBS (Pvalue: 0.094). Tidak ada hubungan yang bermakna antara peranan guru dengan PHBS (Pvalue: 1.000). Sarana prasarana tidak memenuhi syarat dari 12 kategori hanya 8 yang tersedia. Dengan demikian penelitian ini dapat merekomendasikan beberapa saran dan informasi pentingnya berperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) yang bertujuan meningkat kesadaraan, kemauan, kemampuan Berperilaku Hidup Bersih Dan Sehat bagi setiap orang agar peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya dapat terwujud, melalui terciptanya masyarakat, bangsa dan negara indonesia yang ditandai oleh penduduknya yang hidup dengan perilaku dan dalam lingkungan sehat terutama pada siswa/i di MI hayatul islam jakarta pusat.