Abstrak
Badan Pusat Statistik merupakan lembaga pemerintahan nonkementerian
yang bertugas menyediakan data statistik untuk masyarakat. Data statistik
didapatkan melalui sensus di antaranya Sensus Penduduk, Sensus Pertanian, dan
Sensus Ekonomi. Namun masyarakat kebanyakan lebih mengetahui tentang
Sensus Penduduk dibandingkan dengan Sensus Ekonomi. Materi Sensus Ekonomi
berkaitan dengan omset usaha. BPS, melalui Humas BPS melakukan sosialisasi
agar masyarakat mengetahui apa itu Sensus Ekonomi. Dalam mensosialisasikan,
tentu saja tidak terlepas dari faktor pendukung dan faktor hambatan. Bagaimana
strategi Humas BPS dalam mensosialisasikan SE 2016? Apa saja faktor
pendukung dan faktor hambatan dalam mensosialisasikan SE 2016?
Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori sistem dan strategi
Humas menurut Ronald D Smith dengan menetapkan 4 proses yaitu analisis
situasi, strategi, taktik, dan evaluasi juga menggunakan model Humas informasi
publik.
Penelitian ini menggunakan paradigma konstruktivisme dan jenis
penelitian deskriptif. Metode penelitian studi kasus dan metode pengumpulan data
yaitu wawancara mendalam sedangkan teknik analisis data triangulasi data
deskripsi penulis berdasarkan teori dan hasil wawancara.
Hasil penelitian menjelaskan Humas BPS menggunakan 4 strategi
memanfaatkan jejaring dan menjalin dukungan, mengoptimalkan fasilitas yang
tersedia, merangsang partisipasi aktif, dan mengoptimalkan peran serta pegawai.
Faktor hambatan anggaran dan faktor pendukung dari pemerintah terkait dan
media dalam hal ini wartawan yang bersedia menyebarluaskan berita SE2016.
Diharapkan penelitian ini dapat dikembangkan oleh peneliti selanjutnya
dengan menggunakan teori sistem dan teori jaringan. Diharapkan penelitian ini
dalam penerapannya menambah referensi bagi praktisi Humas.