Abstrak
Kasus demonstrasi yang dialami oleh supir taksi Blue Bird dengan
transportasi daring disebabkan karena adanya kecemburuan dari transportasi
konvensional terhadap transportasi daring.Permasalahan ini menjadi semakin kuat
seiring jumlah transportasi daring yang semakin luas. Masyarakat yang
mengatasnamakan Paguyuban transportasi konvensional, berdemo di depan Istana
Merdeka menuntut agar transportasi daring dihapuskan. Tuntutan tersebut bukan
tanpa alasan, banyak alasan yang diutarakan oleh pihak konvensional.Permasalahan
tersebut seperti berkurangnya pendapatan mereka karena banyak masyarakat yang
beralih ke transportasi daring.
Penelitian ini menggunakan paradigma konstruktivis, penggunaan paradima
ini dimaksudkan untuk melihat lebih dalam penyelesaian yang dilakukan oleh pihak
Humas di PT Blue Bird dan juga melihat cara pihak Humas PT Blue Bird untuk
Pemulihan Citra PT... Kiki Fatmawaty Mewar, FISIP, 2017.
vi
menangani pencitraan PT Blue Bird di pemberitaan media yang ada. Penggunaan
teori pada penelitian ini adalah teori sistem yang mengutamakan pengolahan
informasi dan komunikasi yang tepat dalam penyelesaian kasus yang terjadi.
Hasil dari penelitian yang sudah dilakukan yakni dalam pemulihankrisis PT
Blue Bird menggunakan 3 langkah yaitu: Analisis Masalah, Meja Informasi (Desk
Information), dan Pilihan Strategi. Langkah dalam pengembalian citranya yaitu:
Kepercayaan, Realitas dan Kerja Sama.
Penelitian ini melihat strategi humas PT Blue Bird dalam mengatasi kasus dan
juga melihat citra yang terjadi di PT Blue Bird.Saran untuk penelitian berikutnya
diharapkan bisa meneliti seberapa efektifkah langkah-langkah yang dilakukan oleh
PT Blue Bird dengan metode yang mereka lakukan.