Abstrak
Produktivitas pegawai sangat dibutuhkan dalam memajukan organisasi pemerintahan yang bertugas untuk menyelesaikan tugas ? tugas yang ada pada pemerintahan. Peran pemiampin dapat mempengaruhi perilaku kerja pegawai. Kepemimpinan profetik adalah pesepsi pegawai terhadap gaya kepemimpinan yang digunakan oleh pemimpin. Pemimpin menginginkan agar para pegawainya tidak berperilaku kontraproduktif karena dapat merugikan organisasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adakah hubungannya antara kepemimpinan profetik dengan perilaku kerja kontraproduktif pada pegawai negeri sipil (PNS) pada enam ikatan dinas dan satu lembaga di kota Bekasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan teknik analisa korelasi sederhana.responden pada penelitian ini berjumlah 170 orang PNS yang bekerja di kota Bekasi. Sampel tersebut terdiri dari 89 (52,4%) laki-laki dan 81 (47,6%) perempuan. Instrumen pengumpulan data tersebut menggunakan skala kepemimpinan profetik dan Counterproductive Work Behavior Checklish (CWB-C) dengan model skala likert. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa kepemimpinan profetik memiliki nilai koefisien ssebesar - 0,400 dan signifikansi sebesar 0,000 artinya kepemimpinan profetik memilki hubungan yang negatif dan signifikan dengan perilaku kerja kontraproduktif, yaitu apabila sebuah organisasi memiliki pemimpin dengan gaya kepemimpinan profetik yang kuat maka dapat mencegah terjadinya perilaku kerja kontraproduktif pada para pegawai.