Abstrak
Pada era modem seperli sekarang, waktu tunggu menjadi pertimbangan penting bagi masyarakat yang mobilitasnya semakin mcningkat untuk mendapatkan suatu pelayanan. Semakin singkat waktu tunggu yang didapatkan pasien untuk memperoleh pelayanan kesehatan, maka akan semakin baik pelayanan kesehatan tersebut. Penelitian ini dilakukan pada bulan April-Mei 2018 di Poli Umum Puskesmas Sawangan Kota Depok. Desain penelitian yang digunakan adalah Cross Sectional. Teknik sampling yang digunakan adalah Accidental Sampling. Sampel pada penelitian sebanyak 115 pasien. Analisis data yang digunakan adalah analisis univariat dan analisis bivariat (chi square). Hasil analisis univariat penelitian iai menunjukkan bahwa sebagian besar responden menyatakan tidak sesuai standar atau > 60 menit (64.5%), dokter terlambat atau > pukul 07.30 (63.5%), jumlah dokter 1-2 orang (56.5%), status pasicn lama (60.9%), pasien membayarkan dengan cara asuransi (68.7%). Hasil analisis bivariat chi square mcnunjukkan dari 4 variabel, semuanya memiliki hubungan dengan waktu tunggu pasien rawat jalan poli umum yaitu keterlambatan dokter (nilai p 0,015), jumlah dokter (nilai p 0,005), status pasien (nilai p 0,044) dan cara pembayaran (nilai p 0,010). Saran untuk pihak Puskesmas agar mengurangi waktu tunggu karena keterlambatan dokter, menambah fasilitas tempat duduk untuk pasien yang menunggu, menambah jumlah dokter, serta altemati f untuk pasien bisa diberikan penyuluhan kesehatan schingga sclain pasien mendapatkan ilmu tentang kesehatan, pasien juga tidak akan begitu merasakan waktu tunggunya.