Hipertensi atau yang biasa disebut tekanan darah tinggi yang dikatergorikan sebagai ?The Silent Killer Diasease?. Hipertensi adalah suatu keadaan dimana tekanan darah seseorang adalah ≥140/90 mmHg. Saat ini perkembangan ilmu tanaman obat tradisional sudah semakin maju, salah satunya obat tradisional adalah daun alpukat. Daun alpukat berpotensial sebagai teh yang memiliki aktivitas antioksidan. Daun alpukat mengandung flavonoid. Flavonoid yang terkandung dalam daun alpukat sebagai antioksidan yang dapat membantu mencegah penyakit kardiovaskuler, mekanisme kerja flavonoid untuk melancarkan peredarah darah dan mencegah terjadinya penyumbatan pada pembuluh darah, sehingga darah dapat mengalir dengan normal. Daun alpukat dipercayai sebagai dieuretik yaitu menambah volume urin yang dihasilkan saat urinasi untuk mengurangi tekanan darah. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh Pemberian teh daun alpukat (Parsea Americana mill) terhadap tekanan darah pada penderita hipertensi di Pos Sehat Husnul Khotimah Wilayah Puskesmas Cinere. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimental design dengan pre test dan post test one group design menggunakan data pasien hipertensi di Pos Sehat Husnul Khotimah yang terdiridari 30 orang. Sampel yang diambil adalah seluruh populasi pasien hipertensi yang ada di Pos Sehat Husnul Khotimah Wilayah Kerja Puskesmas Cinere yang memenuhi kriteria insklusi dan eksklusi. Semua subjek diberikan intervensi pemberian teh daun alpukat dengan bahan dasar 2 gr yang dijadikan teh 100 ml. Pemberian teh tersebut diberikan sebanyak 1 kali selama 5 hari. Pengukuran tekanan darah menggunakan sphygmanometer air raksa dilakukan sebelum dan sesudah intervensi. Data hasil pengukuran dianalisis uji ?t? berpasangan dengan α=0,05. Hasil menunjukkan terdapat pengaruh yang bermakna antara tekanan darah sistolik dan diastolik sesudah intervensi pemberian teh daun alpukat (p-value = 0,000 untuk t-test). Hal ini menunjukkan terapi pemberian teh daun alpukat berpengaruh terhadap kadar tekanan darah pada pasien hipertensi.