Abstrak
Menurut NIOSH tahun 2015 MSDs atau Musculoskeletal Disorders adalah
cedera pada otot, syaraf, tendon, ligamen, sendi, tulang rawan atau cakaram tulang
belakang. Gangguan ini biasannya terjadi dikarenakan adanya kontraksi otot yang
berlebihan akibat pemberian beban kerja yang terlalu berat, pergerakan berulang,
postur tubuh yang janggal yang dialami oleh pekerja dalam jangka waktu yang
lama. MSDs dapat menyerang seseorang yang bekerja dalam posisi statis yang
cukup lama, salah satu nya yaitu para pekerja konveksi. Oleh karena itu,
penelitian ini dilakukan untuk mengetahui keluhan Musculoskeletal pada pekerja
di konveksi.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional
pada 40 pekerja di konveksi Cendy Bowo dan 40 pekerja di konveksi Surya
kecamatan Cipondoh Kota Tangerang pengambilan sampel menggunakan teknik
sampling non probability sampling secara sample jenuh pada bulan juli 2019.
Penelitian dilakukan dengan memberikan kuesioner karakteristik responden,
wawancara mengenai keluhan musculoskeletal dan observasi postur tubuh dengan
menggunakan metode REBA. Data dalam penelitian ini akan diolah dengan
menggunakan software statistik. Analisis yang dilakukan adalah analisis univariat
dan bivariat menggunakan uji chi square. Hasil penelitian penelitian ini
menemukan sebanyak 57 orang (71,5%) mengalami keluhan MSDs dan terdapat
hubungan yang signifikan antara faktor individu/ pekerja (umur (Pvalue 0.000),
masa kerja (Pvalue 0,035), kebiasaan merokok (Pvalue 0,000) , indeks massa
tubuh (Pvalue 0,004), dan kebiasaan olahraga (Pvalue 0,000) dengan keluhan
Musculoskeletal disorders (MSDs) pada pekerja di konveksi Cendy Bowo dan
konveksi Surya di kecamatan Cipondoh kota tangerang tahun 2019
Bagi pekerja konveksi sebaiknya segera melakukan pemeriksaan medis
apabila pekerja menemukan adanya gejala keluhan MSDs yang dirasakan terus
menerus, berhenti atau mengurangi konsumsi rokok bagi pekerja yang merokok,
pekerja sebaiknya melakukan istirahat atau peregangan otot selama beberapa
menit ketika mulai merasakan kelelahan guna meregangkan otot yang tegang.