Adanya keluhan tentang makan siang yang disajikan oleh Katering Limma dan belum pernah dilakukan evaluasi pada makanan yang disajikan oleh pihak katering, peneliti tertarik untuk meneliti lebih lanjut apakah makanan yang disediakan oleh katering telah memenuhi kecukupan konsumsi makanan pada karyawan Bursa Efek Indonesia. Penelitian dilaksanakan Pada bulan Agustus 2015 di Bursa Efek Indonesia Jakarta. Metode penelitian ini menggunakan desain cross sectional. Pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling dengan menentukan beberapa kriteria dan sampel berjumlah 75 orang. Variabel dependen yaitu kecukupan konsumsi makanan dan variabel independen yaitu karakteristik responden dan persepsi cita rasa. Hasil penelitian menunjukan bahwa sebagian besar responden berjenis kelamin laki-laki (57,33%), berumur antara 30-49 tahun (50,67%), memiliki pendidikan tinggi (100,00%), penampilan makanan baik (60,00%) dan rasa makanan baik (53,33%). Hasil uji statistik chi square menunjukan tidak ada hubungan yang signifikan (p = > 0,05) antara karakteristik responden dan persepsi cita rasa dengan kecukupan konsumsi makanan. Sebaiknya diadakan evaluasi dengan menyebarkan angket kepada karyawan megenai kecukupan konsumsi makanan makan karyawan untuk mengetahui menu yang disukai dan tidak disukai karyawan.