Abstrak
Khoirul Umam, ?Analisis Penerapan Business Continuity Management (BCM) Dalam Penyelesaian Risiko Operasional Pada Layanan ATM Banking (Studi Kasus Pada Kantor Pusat Bank Rakyat Indonesia Syariah)?. Skripsi, Program Studi Perbankan Syariah. Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA. Skripsi ini bertujuan untuk menganalisis risiko operasional yaitu penyebab terjadinya risiko kegagalan transaksi dan penerapan Business Continuity Management (BCM) dalam penyelesaian risiko kegagalan transaksi pada layanan ATM Banking. Dalam penelitian ini penulis menggunakan penelitian kualitatif yaitu mendskripsikan data yang diperoleh dari lapangan mengenai permasalahan penelitian di atas. Dalam menjawab permasalahan di atas penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif yang dimaksudkan untuk memaparkan atau menggambarkan keadaan atau fenomena sebagaimana adanya pada saat penelitian dilakukan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, wawancara dan penelusuran data online. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penyebab risiko kegagalan transaksi pada layanan ATM Banking BRI Syariah yaitu terjadi pada jenis transaksi tarik tunai, penyebabnya adalah ketersediaan uang tunai, ketersediaan Resi (struk), dan Hardware. Jenis transaksi info saldo, penyebabnya adalah salah pin, salah pin lebih dari 3 kali, transaksi melebihi nominal yang ditentukan, dan Expired card. Jenis transaksi transfer, penyebabnya adalah salah pin, melebihi batas transfer, dan Do Not Honour. Penerapan Business Continuity Management (BCM) di BRI Syariah dalam menyelesaikan risiko operasional meliputi tahap-tahap, yaitu Project Initiation, Risk Assessment, Business Impact Analysis (BIA), Mitigation Strategy Development, Business Continuity Plan (BCP) Development, Training, Testing and Auditing, dan Plan Maintenance