Abstrak
Dalam perencanaaan kebutuhan SDM di rumah sakit, masing-masing jenis tenaga harus dianalisis agar kegiatan dari masing-masing bagian/instalasi dapat berjalan dengan efektif dan efisien, serta dapat memenuhi tuntutan masyarakat dan layanan yang bermutu. Dalam pedoman ini yang paling tepat digunakan di rumah sakit adalah perhitungan kebutuhan SDM dengan menggunakan Metode Workload Indicator Staff Need (WISN). Kelebihan metode ini adalah mudah dioperasikan, mudah digunakan, secara teknis mudah diterapkan, komprehensif dan realistis. Dengan menggunakan metode WISN dapat diketahui unit kerja dan kategori SDM nya, waktu kerja tersedia tiap kategori SDM, standar beban kerja, standar kelonggaran, kuantitas kegiatan pokok dan akhirnya dapat mengetahui kebutuhan SDM pada unit kerja tersebut. Maka peneliti akan melakukan analisis kebutuhan perawat di unit rawat inap dengan metode Workload Indicator Staff Need (WISN) di Rumah Sakit Tugu Ibu Depok tahun 2015. Hasil penelitian di Rumah Sakit Tugu Ibu Depok adalah total rata-rata waktu kegiatan keperawatan dengan derajat kategori 1 sebesar 156,325 menit dikalikan dengan jumlah pasien pertahun 2014 sebesar 1.904 dan dikalikan lagi dengan jumlah ALOS tahun 2014 sebesar 3,61 kemudian dibagi dengan waktu kerja tersedia sebesar 96.180 menit dan hasilnya adalah 11, 17166 perawat, dibulatkan menjadi 11 perawat.